Review Film God of Gamblers

Review Film God of Gamblers

God of Gamblers merupakan salah satu film judi lawas yang cukup terkenal. Chow Yun-Fat adalah bintang utama film ini. Namanya yang melegenda cukup mendongkrak film ini untuk mendapat banyak penonton pada masanya.

Kisah dalam film ini akan membawa penonton ke dalam kehidupan judi yang menantang. Selain itu, penonton akan disuguhkan dengan nuansa khas Cina dan segala kehidupan aksi laganya. Bagaimana kisah dalam film ini? mari kita simak.

Chow Yun-Fat, Sang Bintang Judi

Film God of Gamblers ini pertama tayang pada tahun 1989. Film ini membawa kisah tentang kehidupan beberapa pemain judi pada jaman dulu. Jadi jangan harap penonton akan menemukan scene berbau perjudian ala jaman sekarang seperti judi online pada film ini, sebab film ini berbasis judi offline atau judi darat. Meski demikian, karena genrenya adalah comedy, film ini membuat penonton tertawa selama menontonnya.

Tokoh yang membintangi film ini cukup populer, ada nama Chow Yun-Fat, Andy Lau, serta Sharla Cheung. Mereka adalah artis ternama Cina pada masanya dan menjadi bintang idola dalam berbagai film.

Film ini mengisahkan seorang lelaki bernama Ken (Chow Yun-Fat). Tangannya sangat lihai memainkan judi sehingga memenangkan banyak permainan judi. Namanya menjadi sangat terkenal karena kepiawaiannya ini.

Saat bermain judi, Ken bertemu dengan Michael Chan (Andy Lau). Mereka bertemu ketika Ken mengalami sebuah kecelakaan. Chan lah yang kemudian menolong Ken ketika amnesia tersebut.

Meski sedang mengalami amnesia, Ken ternyata tidak kehilangan kemampuannya untuk bermain judi. Ia tetap cerdik dalam mengatur strategi permainan. Karena kepiawaiannya itulah ia kemudian mendapat gelar sebagai God of Gambler.

Pada suatu waktu, Ken terlibat dalam perkelahian dan membuat kepalanya terbentur. Dari kejadian inilah kemudian ia kembali memperoleh ingatannya. Ken juga ingat aka rencana balas dendamnya. Ia akan melakukan balas dendam dengan kelompok yang membunuh kekasihnya.

Konflik yang Mulai Memanas

Konflik dalam film ini terasa sangat menegangkan saat Ken mulai mendapatkan ingatannya dari amnesia. Ia kembali mengingat untuk melakukan balas dendam pada Ko Yee atas kematian kekasihnya. Tetapi, Chan tidak mengetahui rencananya ini. Ia hanya mengikuti ke mana saja Ken pergi.

Ken pada masa itu belum menceritakan semuanya kepada Michael Chan karena sebuah alasan. Alasan ini salah satunya adalah karena mereka masih ingin mengalahkan Cham Kam-Shing (Pao Han Lin) di meja judi casino selanjutnya.

Selama ini, Ken hanya menceritakan rencana balas dendam atas kematian kekasihnya pada Lung Wu saja. Teman lama yang sudah dia kenal sejak muda. Mereka juga sering berlatih bertarung bersama.

Berbagai aksi kemudian dia lakukan dan selalu berhasil menang. Kematian Janet, kekasih Ken akhirnya terbalaskan. Selain itu, pada akhirnya ia juga bisa mengalahkan Chan Kam-Shing dalam permainan judi. Ini juga semakin memperkuat reputasinya sebagai God of Gamblers.

Setelah semuanya selesai, Ken baru mengungkapkan semuanya kepada Michael Chan. Ia baru berani menceritakan hal-hal yang terjadi pada beberapa waktu lalu setelah semuanya berakhir karena tidak ingin merepotkan Chan terus menerus.

Baca juga: Perkiraan Harga Jasa Setup Bengkel yang Harus Disiapkan

Tak lama setelah segala urusannya beres, mereka kemudian melanjutkan kehidupan di Las Vegas. Di sana, mereka akan bermain judi lebih menantang lagi dengan berbagai tantanga. Pada saat itulah kemudian Michael Chan menjadi murid God of Gamblers dan memulai perjalanan judinya.

Film judi ini sangat cocok pada akhir pekan. Selain itu, film ini akan membawa nostalgia tentang kehidupan perjudian Cina pada era 1990-an Tertarik untuk menontonnya?